Kerontokan rambut udah jadi makanan sehari-hari bagi pemilik rambut panjang. Makanya aku memberikan sedikit perhatian ekstra dengan melakukan perawatan Hair Grow Activation dengan Red Light Therapy dari ERHA Clinic dengan penggunaan produk OTC Erhair Grow Series yang bisa didapatkan di gerai-gerai ERHA Apothecary seluruh Indonesia.

Selain permasalahan kerontokan rambut, hal yang menjadi perhatianku adalah rambut tipis dan keriting-keriting kecil. Dari dulu rambutku bukan yang tebal macem iklan shampoo. Sejak pindah ke Bali 2,5 tahun lalu, tanpa aku sadari, rambutku makin tipis. Terutama dibagian belahan rambut terlihat signifikan jaraknya. Awalnya aku mengira karena ketidak cocokkan sama produk shampoo atau stress. Udah gonta-ganti shampoo pun nggak memberikan perbaikan yang signifikan.

Jujur, tahun ini niatnya aku memanjangkan rambut hingga sepinggang dengan alasan ingin rambut ala-ala Rapunzel. Tapi akan sia-sia usahaku kalau kerontokan rambut ini nggak dibereskan terlebih dahulu. Kebetulan aku dapat kesempatan mencoba Hair Grow Activation Red Light Therapy dari ERHA Clinic.

Kenyataannya, setiap orang memiliki kebutuhan dan masalah kulit yang berbeda-beda, di ERHA Clinic menerapkan standar perawatan dermatologi modern dengan konsep personalized program, merupakan layanan dan dukungan terapi terpadu didedain khusus secara personal oleh dermatoligist di ERHA sesuai dengan kebutuhan dan permasalahan rambut kita. Makanya ERHA menyediakan perawatan head to toe disebut Erha Skin, Hair And Laser Expert.

ERHA Clinic terletak , Jl. Raya Puputan No.180, Denpasar, Bali. Bangunan ruko terdiri 3 lantai tingkat berwarna putih. Saat masuk, kita akan disambut dengan receptionist dan pharmacy. Sebelum tau produk apa yang cocok untuk permasalahan kulitku, product consultant ERHA Clinic, mbak Nino, menyarankan aku untuk konsultasi ke dokter spesialis supaya jelas masalah rambut apa yang sedang aku hadapi.

Akhirnya aku dipersilahkan mbak Nino untuk menunggu konsultasi dengan dokter spesialis di lantai 2. Sedangkan lt. 3 untuk treatment.

Aku disambut hangat oleh Dr. Ariana, SpKK. Aku menceritakan detail apa saja masalah rambutku. Yang menjadi concern memang kerontokan rambut. Akhirnya, dokter mempersilahkan aku untuk dicek kepalanya terlebih dahulu. Setelah itu baru ketahuan ternyata jarak-jarak akar pertumbuhan rambutku antara satu dengan lainnya agak jauh-jauh.

Dokter menyarankan agar aku rajin mengganti letak belahan rambut karena itu berdampak pada kebotakan dini. Kerontokan masih normal bila kurang 100 helai per-hari. Pertumbuhan folikel rambut sendiri tiap minggunya hanya 1mm. Setelah itu dokter memberikan resep yang terdiri dari hair serum, shampoo, dan obat minum. Kemudian step berikutnya adalah penyinaran.

Teknik penyinaran di ERHA

Di ERHA Clinic terdapat 2 teknik penyinaran; blue light therapy dan red light therapy.

Blue Light Therapy

Terapi non-invasif menggunakan cahaya (light therapy) yntuk membunuh bakteri P. acnes sehingga membantu mengatasi jerawat aktif. Efektif digunakan dalam rangkaian terapi jerawat, terutama untuk mengurangi peradangan pada jerawat yang aktif. Waktu pengerjaan +/- 30 menit. Blue light ini biasa digunakan untuk wajah dan rambut.

Red Light Therapy

Terapi non-invasif menggunakan cahaya (light therapy) pada kulit kepala yang dapat meningkatkan aliran darah, membuat oksigen dan nutrisi terbawa ke folikel rambut sehingga mengurangi, mencegah kerontokan serta kebotakan dan merangsang pertumbuhan rambut baru. Khususnya pada pasien AGA (androgenetic alopecia), yaitu kerontokan rambut yang disebabkan oleh faktor genetic dan hormonal.

Dibawah ini keadaan rambut aku sebelum treatment. Terlihat jelas jarak pada hair line cukup besar.

Dan untuk permasalahan rambut memang menggunakan Red Light Therapy. Pengerjaannya hanya 30 menit. Sebelum pengerjaan, aku diberikan form persetujuan aku untuk mendapatkan tindakan medis bagian hair line ku diberikan serum. Kemudian, suster memasangkan kacamata pelindung sebanyak 3 lapis dari sinar infra red.

Para petugasnya super ramah. Setelah perawatan, aku dipersilahkan untuk mengambil resep dibagian pharmacy dan diperbolehkan pulang.

Dan aku mendapatkan 3 produk yaitu, Follicore Herbal, Erhair DeHair Grow Shampoo 250ml, dan Hair Grow Tonic 5% 30ml. Semua produk merupakan OTC (Over The Counter) Erhair Grow Series yang bisa dibeli di gerai-gerai ERHA Apothecary seluruh Indonesia.

Erhair DeHair Grow Shampoo 250ml

Sampo dalam kemasan plastik tube 250ml berwarna putih, berfungsi untuk merangsang pertumbuhan rambut baru sekaligus memperbaiki kualitas rambut. Ekstrak Cucurbita Pepo Seed, Ekstrak Ginseng dan Niacinamide yang berfungsi melancarkan mikrosirkulasi darah pada kulit kepala serta mengoptimalkan penyerapan nutrisi vitamin dan mineral. Ekstrak Pumpkin Seed yang menghambat terbentuknya DHT sebagai penyebab kerontokan rambut.

Teksturnya seperti gel berwarna transparan dengan aroma bunga yang lembut. Busanya tidak banyak dan membuat rambut kesat setelah bilas. Rambut terasa lembab tanpa memberi efek berminyak.

Erhair HairGrow Tonic

Berbeda dari kemasan umum yang aku lihat. Hair Serum ini hadir dengan kemasan botol spray 30ml kaca berwarna hijau gelap semi transparan. Jadi dengan mudah kita dapat melihat jelas volum produk sendiri. Kandungan Kopexil™ dan Ekstrak Panax Ginseng yang membantu mengurangi kerontokan rambut serta memperkuat akar rambut. Vitamin, mineral dan asam amino untuk memberikan nutrisi pada rambut dan kulit kepala.

Cara penggunaan sangat mudah, cukup semprotkan Erhair Hair Loss Tonic pada kondisi kulit kepala kering atau setengah basah. Semprotkan ke kulit kepala secara merata lalu beri sedikit pijatan. Tidak perlu dibilas. Disarankan pemakaian setelah keramas.

Teksturnya bening dan cair. Bau alkoholnya cukup kuat menyeruak ketika pemakaian. Terdapat kandungan lain seperti minoxidil dan Clobetasol propionate yang fungsinya mengatasi kerontokan rambut dan permasalahan kuilt seperti eczema, dermatitis seborrheic, dan psoriasis.

Baca juga pengalaman aku dengan produk ERHA lainnya: Pengalaman Merawat Kulit Wajah Dengan ERHA OTC (Over The Counter)

Follicore Herbal

Suplemen berbentuk kapsul berwarna hijau yang terdiri dari 30 buah mengandung anti dihydrotestosterone yang membantu mengurangi kerontokan rambut secara alami karena faktor hormon genetik (Androgenetic Alopecia).
Follicore Herbal diperkaya dengan Pygeum africanum extract, Saw palmetto berry, Stinging Nettle extract, dan Pumpkin Seed extract yang berfungsi sebagai antioksidan yang mengurangi kerontokan serta membantu merangsang pertumbuhan rambut baru.

Harga kemasan isi 60 kapsul IDR 432.000

Rangkaian ERHA ini selain bertugas untuk mengurangi kerontokan rambut juga untuk menutrisi kulit kepala agar rambut tumbuh dengan sehat. Manfaat yang aku rasakan adalah rontok rambut jauh berkurang, tidak mudah lepek, dan wangi. Terlebih ketiga produk ini tidak membuat produksi minyak berlebih.

Buat aku pribadi, sejauh ini aku suka dengan khasiat yang diberikan produk ERHA Hair Grow Treatment. Selama kita rajin merawat, aku yakin hasilnya untuk jangka panjang. Serious note, konsultasi kan permasalahan rambutmu terlebih dahulu sebelum pembelian agar jelas produk mana yang cocok untuk kamu. Karena memang skincare pastinya cocok-cocokkan dan ada beberapa kandungan yang belum tentu cocok untuk kita.

Kamu bisa dapatkan rangkaian produk ERHA OTC di outlet resmi ERHA yaitu Erha Dermacenter, Erha Clinic, Erha Apothecary, Erha Skin dan apotik Erha 21 yang dapat ditemui di pusat-pusat perbelanjaan di berbagai kota di Indonesia. Lengkapnya bisa kamu cek di website atau Instagram.