Celebrating The New You
 |
Shade Irene-Luna |
Mungkin bisa dibilang merayakan lahiran diri aku dengan tampilan baru. Setelah hati terpotek-potek dengan dramanya selama setahun belakangan ini. I feel happier and free. Di 2018 ini selain aku merasa dari segi kepribadian yang lebih matang dalam bersikap dan pengendalian emosi. Aku jauh lebih relaks dan belajar untuk tidak berharap banyak pada orang lain. Susah awalnya. Namanya sesuatu diluar dari kebiasaan pasti teramat sulit dijalani. Tapi semakin kemari, rasanya lebih legowo.
Dan sekarang aku siap membuka lembaran baru hidupku dan merayakan the new me. Well, sama dengan tema Looké, Celebrating The New You. A brand new lip cream from Indonesia. APA??? LIP CREAM LAGI?!
LIP CREAM
Rasa-rasanya sudah tidak asing lagi dengan 2 kata ini. Begitu banyak produk lokal lahir dengan lip cream. Yang tentu saja dengan kualitas dan harga mumpuni. Tak ketinggalan dengan Looké (baca: /lu.ke/), brand asal Yogyakarta yang masih merupakan sister company dari Avoskin ini mengeluarkan seri perdana “Holy Lip Series” pada akhir tahun 2017 lalu. Holy Lip Series hadir dengan 4 shades Holy Lip Crème dengan tone natural sesuai kulit wanita Indonesia dengan hasil akhir matte finished.
Produk yang sudah terdaftar di BPOM dan sertifikat halal MUI, terdaftar di PETA.org sebagai produk cruelty free dan vegan, dan tidak mengandung paraben hadir dengan kemasan yang thoughtful berwarna hitam doff. Terinspirasi dari nama-nama dewi Yunani, Looké memberikan nama-nama shade-nya dengan Hebe, Gaia, Thalia, dan Irene.
Hebe (baca: Hi-bi), merupakan anak dari Dewa Zeus dan Hera dan juga istri dari Herkules. Hebe merupakan goddess of youth, atau dewi masa muda dan memiliki kemampuan ‘meremajakan’. Gaia (baca: gei-a atau gai-a) termasuk ‘angkatan awal’ dewa-dewi Yunani, yang mencerminkan Mother Earth atau planet Bumi dan sebagai ‘ibu dari semua’, sehingga ia dianggap sebagai dewi Bumi. Thalia adalah putri dari Zeus, dan salah satu dari three Graces bersama dua saudara perempuannya; Aglaea dan Euphrosyne. Thalia merupakan goddess of festivity atau ‘dewi perjamuan’, yang dimana ia selalu terlihat berdansa bersama dua saudara perempuannya di setiap perayaan. Irene /Eirene (i-ri-ni / ai-ri-ni) merupakan dewi kedamaian.
HOLY LIP SERIES ini terbagi menjadi 2 jenis; HOLY LIP CRÈME dan HOLY LIP POLISH. Untuk lip crème-nya sendiri sama sekali tidak lengket dibibir dan pigmented. Karena biasanya untuk beberapa jenis lip crème, aku pasti menggunakan concealer terlebih dahulu agar mendapatkan hasil akhir yang sempurna dan warnanya keluar. Daya tahan cukup lama berkisar 7 jam tanpa makan berat. Kalau cuma minum air putih tidak akan hilang atau pun transfer. Hanya faded sedikit. Bagusnya cukup sekali aplikasi sudah bisa memberikan hasil yang sempurna menutup garis-garis bibir. Terlebih nggak crack saat kita senyum lebar.
Menjelang makanan berat atau berminyak, Looké mulai fadingdan harus diaplikasikan ulang. Walau dibandingkan dengan Lip Polish yang sudah pasti warnanya lebih cepat bubar jalan, GRAK! Karena memang sifatnya glossy kan tidak tahan lama. Kecuali kita tindih diatas lip cream, life span-nya bisa bertahan lebih lama.
Yang pasti aku jatuh cinta sama packaging-nya. Dengan nuansa dominan hitam dan sliver memberi kesan WAH dan elegan. Serta detail semua informasi yang kita butuhkan mengenai produk tercantum jelas dari; ingridients, produksi, BPOM, serta kadaluarsa produk. Dari sekian banyak lip crème yang aku punya, box satuan Looké ini benar-benar unik dan lain dari pada yang lain. Bisa dibilang, box lip cream yang ingin aku simpan. LOL!
Botolnya berbentuk tabung mika tebal dengan tutup metalik silver menambah nilai plus. Terlebih bentuk aplikatornya kecil ramping memudahkan dalam pengaplikasian hingga ke sudut bibir. Saat aku buka tutupnya, wangi kue menyeruak harum dari dalam botol. Buat yang demen wewangian seperti aku pasti rasa-rasa nyaman bahagia.
Pro’s:
– Packaging-nya bagus
– Wangi kue, which personally I like.
– Teksturnya nggak lengket dan nggak kencang dibibir. Didn’t feel like vacuum my lips.
– Aplikatornya yang kecil dan ramping memudahkan untuk memulas hingga sudut bibir.
Con’s:
– Ketika makan-makanan berminyak mulai agak fading dari bagian dalam bibir dan perlu pengaplikasian ulang.
Sekian reviewdari aku. Is it worth to buy? I can say yes. Terlebih untuk produk lokal, kualitas boleh diberikan tepuk tangan ya, buibuk. Untuk warna favoritku sendiri adalah si LUNA, lip gloss, dan shade Thalia. Thank you for the opportunity Clozette Indonesia. ^ ^
Buat yang penasaran, terus ikuti blog aku ya. Karena bakal banyak hal baru yang akan aku bagikan di sini. Kalau nggak mau ketinggalan, boleh lho untuk follow salah satu akun media sosialku dengan link dibawah ini. ^ 3 ^
Mind to follow me? Let me know and I would follow you back ^O^
Today a reader, tomorrow a leader.
A good readers live a comment here ^ ^
I always try to reply your comment and visit back to your blog/website.
So, keep coming back and we can be a friend xoxo