Awal cerita dimulai saat saya sempat bekerja disalah satu perusahaan bioskop bonafit yang terkenal. Dengan mengusung konsep one stop entertainment-nya. Singkat cerita saya bekerja di sana dan mendapatkan teman-teman yang mengasyikan. Hingga terkumpullah kami. Ya, saya, Fitri, Ai, dan Sharon. Kami berempat suka fashion dan gossip! Namanya juga perempuan, masih lucu-lucunya saat itu.
Baca: Hari ini saya menangis…
Kami berempat memiliki paras dan karakter yang berbeda-beda tentunya. Tapi diantara kita berempat yang sangat super cuek urusan penampilan adalah Fitri. Fitri itu cantik dan manis. Wajahnya yang ayu secara natural memang bikin sirik. Tapi sayangnya dia sangat tidak peduli akan kelebihan yang dimilikinya. Karena diotaknya itu hanya terformulasi dari satu kata saja: kerja… kerja… kerja… dan KERJA. Sebagai teman dekatnya, kami pun mulai berinisatif dengan berbagai ide yang muncul dikepala layaknya lampu pijar menyala dikartun-kartun.
One Day Make Over Penampilan Fitri
Hari bersejarah itu tiba! TADAAA… we would like to make over Fitri Marlena from head to toe!
Dengan semangat ’45 kami mengajak Fitri ke pusat perbelanjaan dibilangan Thamrin. Fitri sudah ribut menanyakan tujuan kita dan segala macam. Tapi kami bertiga kompak untuk menutup mulut. Sigap kaki ini melangkah ke toko baju. Di sana kami memilahkan setelan baju yang pas untuk Fitri dan pas dengan seleranya. Maklum, Fitri bukan tipe perempuan korban fashion hingga rela memakai yang sedikit mini atau terbuka. Pilihan kami jatuh ke baby blue loose T-shirt dan blue short yang tampak kasual tapi tetap modis! Kemudian dengan sigap kami memasuki toko sepatu untuk mencarikan flat shoes yang nyaman tapi kece’ agar bisa Fitri pakai kapan pun, dimana pun, dan dalam kondisi apapun! Tanpa memakan waktu yang lama, sepasang flat shoesdengan motif marmer warna abu-abu gelap menyita perhatian kami dan… BUNGKUS!
Aksi make over ini tidak stop disitu saja, tapi berlanjut ke tujuan berikutnya. Salon! Fitri membutuhkan tatanan rambut yang jauh dari biasanya. Karena dia takut mengubah warna rambut, kali ini saya mempercayakan model rambut Fitri yang baru ketangan hair stylist langganan saya yang hobi banget pakai knee high boots. Di sini Fitri sempat merengek-rengek minta pulang karena ia merasa terlalu berlebihan dan dia merasa penampilannya cukup oke. Tapi kita bertiga sudah mantap untuk menentang tindakan brutal apapun dari Fitri yang berniat membatalkan niat baik kami. Dengan perjanjian kalau wajah Fitri diberikan pulasan natural pada penutup hasil akhirnya.
Sembari menunggu Fitri kelaran potong rambut. Saya dan teman-teman ber-hahaha hihihi atau membaca majalah yang disediakan di salon tersebut. Jarum jam berjalan seiring rasa tidak sabar yang menggerogoti rasa penasaran kami.
1 jam kemudian…
Akhirnya selesai juga. Buru-buru kami menyuruh Fitri untuk berganti kostum hasil buruan kami hari itu. Dan lagi, kami menunggu. Rasa kantuk sudah menyerang beberapa kali hingga Fitri muncul tepat dihadapan kami.
*Takjub* *tercengang* *ileran*#eh
Ya intinya Fitri cantik! Dengan tampilan the new Fitri. Diakhiri sapuan tipis lipbalm dibibirnya dan sedikit perona pink lembut dipipi membuat kami takjub. Fitri merupakan ciptaan Tuhan yang cantik alami. Nggak bisa dipungkiri ada rasa iri bercampur kagum. Tapi dibalik itu semua kami sangat senang akan penampilan baru teman kami. Aura bahagia kami berempat terpancar. Karena pada dasarnya memang cantik itu tidak hanya tampilan fisik semata. Tapi cantik itu juga lahir dari hati yang bersih serta seulas senyum yang selalu tersungging. Dan tanpa diragu, Lets rock the day, girls! Show our sparks! 😉
halo juga elnie, salam kenal juga. maksudnya sudah komen di blognya firmoo? ribet gimana ya? mungkin bisa saya bantu. kalau saya sih langsung email ke firmoonya langkah2nya nanti dikasih tau diemail seperti yg saya posting
siip….
fitri makin cantik setelah di make over y mba…
Aduh kasian Fitri, di kerjain. Tapi senanglah ya 'dikerjain' seperti itu … 😀
Hehehe… iya. Tapi akhirnya senang dia telah dimake over. Salam kenal Wong Cilik
Iya, mbak. Emang kalau asalnya sudah cantik ya susah ya! Salam kenal mbak Irmarahadian ^_^v
Dear Mbak Lidya,
Terima kasih sudah merespon komen saya. Saya sempat menanyakan mekanismenya ke salah satu kontestan reviewer kacat mata firmoo. Tapi jawaban yang saya dapat tidak memuaskan. Mungkin Mbak Lidya bisa menjelaskan proses cara e-mail pihak firmoo agar saya dapat seperti mbak Lidya. Terima kasih ya mbak sudah mampir juga ^_^
This comment has been removed by the author.